Sumbawa Barat NTB - Kunjungan kerja menteri PUPR RI Dr. Ir. M. Basuki Hadimuljono, M.Sc. di Proyek pembangunan bendungan Tiu Suntuk bertempat di Dusun hijrah Desa Mujahidin Kecamatan Brang Ene Kabupaten Sumbawa Barat.Pada jum'at tanggal 14 Oktober 2022 pukul 10.00 wita.
Dalam kunjungan kerja (Kunker) Menteri PUPR RI Dr. Ir. M. Basuki Hadimuljono, M.Sc. di Proyek pembangunan bendungan Tiu Suntuk dan Gubernur NTB Dr.H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc. yang didampingi Wakil Bupati Sumbawa Barat Fud Syaifuddin, ST serta ikut hadir Kadis PU Kabupaten Sumbawa Barat Sahril, S.T. Direktur Bendungan dan Danau Airlangga Marjono, ST.MT.Asisten 2 Pemda Kabupaten Sumbawa Barat Suhadi.SP, MSi. Direktur Operasional PT.PP Yul Ari.Direktur Utama Nindya Haedar A. Karim.Ketua komite Menejemen Nindya Bambang Asmoro. Direktur Operasional PT IMT Muhdar hidayat .Kepala BWS Nusa Tenggara I Dr. Ir. Hendra Ahyadi, MT dan Direktur Brantas.
"Selama dalam kunker menteri PUPR RI Dr. Ir. M. Basuki Hadimuljono, M.Sc anggota polsek taliwang yang dipimpin PLH IPDA Puguh Santoso berjalan dengan aman dan lancar" Kata Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin S.IK M.IP melalui Kasi Humas IPDA Eddy Soebandi Adirejo, S.Sos
Direktur Bendungan dan Danau Airlangga Marjono, ST.MT memaparkan.Biaya pembangunan Bendungan Tiu Suntuk sebesar Rp 1, 41 triliun dengan masa pelaksanaan selama 1.415 hari kalender dan ditargetkan selesai Desember 2023.Dan untuk luas genangan 317, 5 hektar, kapasitas tampung 59, 06 juta m⊃3; tinggi bendungan 58 M dan Bendungan ini akan menyuplai air bagi daerah irigasi seluas 1.900 ha.
"Sedangkan untuk rencana penanaman pohon dan penghijauan lereng bendungan Tiu Suntuk sebagai berikut:(1) area penanaman pohon buah produktif ( paket 1) 9.3 ha , (2) area penanaman pohon buah produktif ( paket 2) 13, 1 ha, " jelasnya
Menteri PUPR RI Dr. Ir. M. Basuki Hadimuljono, M.Sc Mengatakan kedepannya harus mengutamakan kualitas dalam bekerja dan domainnya adalah estetika.Masing-masing perusahaan agar bekerja sesuai dengan yang apa yang saya sampaikan.
Dalam hal pembangunan menteri PU sebagai ownernya yaitu sebagai pemegang anggaran.Untuk diatensi terhadap PT PP dan NK supaya tebing tebing yang belum di sokrit agar segera di sokrit untuk menghindari eksiden.
" Kami minta Pemprov NTB dan Pemda KSB supaya membantu mengawasi pembangunan bendungan Tiu Suntuk karena anggaran yang dipakai merupakan APBN , " kata menteri PUPR
Baca juga:
Kasad Terima Bintang Bhayangkara Utama
|
Selain itu, Gubernur NTB menambahkan, yang kaitan dengan progres pembangunan bendungan Tiu Suntuk agar di selesaikan tepat pada waktunya, yaitu pada bulan Desember 2023 dan selalu menjaga lingkungan seperti apa yang disampaikan oleh menteri PUPR RI.
Kemudian dilanjutkan Penandatanganan Testimoni pembangunan bendungan Tiu Suntuk dilanjutkan dengan sesi poto bersama dan selanjutnya bergeser ke bendungan Bintang bano Kecamatan Brang rea.(Adb)